Langsa -|| Investigasimabes.com - Dalam Rangka mendukung dan mensukseskan Swasembada pangan, Kepala Dinas Pertanian Kota Langsa Banta Ahmad melakukan pengawasan terhadap pendistribusian dan ketersediaan pupuk Subsidi bagi petani dalam wilayah kota Langsa.
Dalam konfirmasinya Kadis Pertanian yang sukses melaksanakan pangan murah pada beberapa hari lalu itu menjelaskan, "Terkait ketersediaan Pupuk subsidi bagi Petani dalam wilayah kota Langsa berada dalam keadaan aman, stok yang tersedia cukup memadai dalam memenuhi kebutuhan akan pupuk yang dibutuhkan oleh petani, sebut Banta.
Ia menambahkan, " Pihaknya memberi perhatian penuh terhadap kemajuan dan kemandirian para petani dalam mengolah lahan persawahan milik mereka sebagai bentuk dukungan kami Dinas Pertanian dalam mensukseskan swasembada pangan.
"Khusus bagi petani sambung dia lagi, jika ada kendala yang didapat terkait ketersediaan pupuk subsidi, pihaknya siap memfasilitasi untuk mendapatkan pupuk subsidi tersebut, pupuk subsidi harus benar-benar tersalurkan tepat sasaran, ujarnya.
Lebih lanjut Kadis Pertanian Banta Ahmad menjelaskan, "untuk Pupuk Subsidi tersebut ada tiga kategori petani yang diperbolehkan menggunakan Pupuk Subsidi yaitu Petani Sawah, Petani Tebu, dan Petani Coklat.
"Selain dari itu tambah dia lagi, dilarang dan tidak berhak atas pupuk subsidi itu, terkait hal ini kami dari Dinas Pertanian harus terus mengawasi dalam penyaluran pupuk subsidi tersebut agar tersalurkan tepat pada sasaran yang dianjurkan oleh Pemerintah, tutupnya singkat kepada media ini.
Sementara itu salah seorang Petani yang tergabung dalam Gapoktan Gampong Bukit Meutuah Kecamatan Langsa Timur Pemerintah Kota Langsa Nurdin terkait ketersediaan Pupuk Subsidi bagi petani di wilayahnya mengatakan, "untuk ketersediaan pupuk subsidi sebagaimana harapan para petani masih cukup untuk saat ini.
" Adapun terkait kendala, atau indikasi ada permainan dalam penyaluran pupuk subsidi ini tampaknya lagi menambahkan, untuk hal itu tidak ada indikasi adanya permainan, hal yang sama juga tidak ada kendala terkait ketersediaan dari Pupuk subsidi itu sendiri, urai Nurdin anggota kelompok tani.
Nurdin menambahkan, "Walau demikian, meski ketersediaan pupuk subsidi mencukupi dan juga tidak ada kendala dalam pemenuhan permintaan petani, untuk pengawasan tetap akan kami lakukan agar penggunaan pupuk subsidi seperti Pupuk Urea, NPK dan yang lainnya, pendistribusian pupuk tersebut tidak terindikasi disalahgunakan nantinya, imbuhnya. (Kamal)